MENGENAL SEBUAH MESIN CUCI

AWAL MULA PENCIPTAAN SEBUAH MESIN CUCI

SEJARAH MESIN CUCI
Awal sejarah tercipta sebuah mesin cuci berdasarkan gerakan mencuci pakaian / kain dengan tangan pada papan cucian.
Awal mula sebuah mesin cuci listrik menggunakan motor penggerak yang diputar dalam tabung pada tahun 1846 hingga tahun 1927 di negara Amerika Serikat. Penciptaan mesin cuci ini banyak mengalami problem kerusakan akibat tetesan air mengenai motor penggerak yang tak terlindungi dengan secara baik.

Pada tahun 1911, teknologi mesin cuci sudah dilengkapi silinder dengan bahan metal yang tertutup, dengan adanya tantangan perkembangan teknologi agar pengguna tidak terkena sengatan aliran listrik, maka mulai digunakan rantai, fan belt, puli dan roda gigi.

Untuk memberikan kepuasan terhadap pemakai agar kain tidak mudah sobek, diperlukan kecepatan yang sesuai dan pengatur waktu supaya pemakai tidak perlu memonitor jalannya mesin cuci.

Pada awal tahun 1950 produsen di negara Amerika telah memasarkan produk mesin dengan fitur tombol untuk mencuci, mengeringkan, suhu mencuci, suhu mengeringkan dengan penggerak listrik 1 fase. Motor ini dapat di gerakkan dua arah untuk menggilas pakaian dengan cara dihubungkan ke pulsator dengan fan belt dan roda pemutar / pully.

Mesin Cuci sudah terbagi menjadi 2 tipe; yaitu
1. Pintu bagian depan ( front loading ), biasanya untuk tipe ini sudah dilengkapi sistem otomatis.
2 Pintu dari atas ( Top Loading ), untuk tipe ini ada yang manual maupun otomatis. Untuk tipe Top Loading terbagi menjadi 2 yaitu 1 tabung dan 2 tabung.

Perbedaan kedua tipe diatas bukan hanya pada tempat memasukkan pakaian saja, tetapi dalam penggunaan air, listrik dan hasil cucian serta keawetan kain juga berbeda.

Proses pencucian diawali dengan memasukkan pakaian, lalu pendeteksi berat pakaian akan mengatur level volume air, waktu proses mencuci dan membilas dan mengeringkan hingga proses berakhir.

Mesin cuci tipe ini sudah dilengkapi code error kesalahan maupun kerusakan untuk mempermudah memperbaikinya.

CODE ERROR MESIN CUCI | WASHING MACHINE ( ALL MERK )


BAGIAN-BAGIAN MESIN CUCI 2 ( dua ) TABUNG

TIMER WASH MESIN CUCI
Alat ini berfungsi sebagai pengatur waktu putaran dengan bolak balik arah putaran.
Pada dinamo motor wash lilitan utama dan bantu mempunyai ukuran lilitan yang sama, jadi putaran bolak balik kiri kanan yang di atur oleh timer wash tetap kuat.

Fungsi timer wash selain untuk mengukur waktu proses pencucian juga untuk mengatur arah putaran perpindahan dari tegangan ke capasitor secara bolak balik.

TIMER SPIN MESIN CUCI
Pada mesin cuci 2 ( dua ) tabung, timer Spin berfungsi untuk saklar putaran waktu, timer ini sebagai saklar untuk menggerakkan motor pengering dengan waktu menurut putaran. Pada saat timer kembali ke off, maka arus listrik ke motor akan di putus oleh timer tersebut.

Kelemahan timer spin dan wash pada mesin cuci 2 dua tabung adalah bila dipaksa berputar kembali ke posisi off akan cepat rusak pada gigi roda dan per timer.

Contoh timer pengering ( spin ) dan timer cucian ( wash ) pada mesin cuci dua tabung

PULSATOR / AGITATOR MESIN CUCI
Fungsi alat ini sebagai pengilas pakaian dan putaran gerakan air.
Pulsator atau bisa disebut juga sebagai Agitator, berputar karena menempel pada as roda gerbox dan diputar oleh motor dengan penghubung fan belt.

Kerusakan pada pulsator / Agitator sering terjadi pada gigi as yg mudah aus dikarenakan beban berlebih.

GERBOX MESIN CUCI 2 ( dua ) TABUNG
Gerbox pada mesin cuci 2 tabung, selain untuk menghubungkan motor ke pulsator melalui fanbelt, juga berfungsi membantu untuk meringankan motor pada putaran beban cucian. Gerbox di sisi dalamnya berupa roda-roda gigi penghubung as pully fanbelt dan as pulsator.

Kerusakan yang sering terjadi pada gerbox mesin cuci 2 tabung adalah pada roda gigi as patah atau aus karena sil bocor dan air masuk kedalam ger membasahi pelumas paslin.

Contoh gambar gerbox mesin cuci 2 ( dua ) tabung beserta pully fan belt

KNOP / SIL DRAIN MESIN CUCI
Fungsi knop drain tak lain adalah sebagai buka tutup saluran air pada tabung cucian ke selang pembuangan air bekas cucian, knop ini terbuat dari karet lentur.

Kerusakan yang sering terjadi karena sudah kaku tidak lentur ataupun elastis menutup jalan air, penyebab lain adalah karena sobek terkena peniti atau jarum pakaian yang lupa ikut tercuci.


BELOW MESIN CUCI 2 ( dua ) TABUNG
Below adalah sebutan dari sil penahan tabung pengering sekaligus peranannya sebagai sil as dari tabung pengering agar air tidak merembes atau menetes ke motor pengering yang berada persis dibawah tabung.

MOTOR SPIN DAN REM SPIN
Motor dinamo pengering berfungsi sebagai penggerak putaran tabung pengering pada saat spin, sedangkan rem spin berfungsi untuk menghentikan putaran motor bila terjadi sesuatu yang harus diberhentikan secara mendadak.

CAPASITOR MOTOR MESIN CUCI
Fungsi alat satu ini adalah untuk menggeser sudut fasa antara arus dan tegangan antara kumparan utama dan bantu, sehingga terjadi medan putar dan motor bisa berputar. Capasitor digunakan karena pada motor listrik 1 fasa mesin cuci 2 tabung tidak ada penggeseran sudut antara arus dan tegangan ( Nol )


Dari gambar capasitor diatas antara capasitor doble atau single mempunyai fungsi sama, hanya saja kalau capasitor doble dalam satu capasitor terdapat 2 capasitor yaitu untuk motor spin dan motor wash.

Nilai capasitor doble memiliki dua nilai yang berbeda, misal 4 μf dan 8 μf, 6 μf dan 10 μf dan 6 μf dan 10 μf tergantung brand mesin cuci.

Contohnya :
Sebuah mesin cuci yang dijumpai memiliki capasitor 6 μf dan 10 μf, Untuk ukuran 6 μf digunakan pada motor pengering ( spin ), motor spin pada mesin cuci 2 tabung memiliki kumparan utama dan kumparan bantu sehingga untuk capasitor 6 μf dipasang dengan cara seri pada kedua kumparan / spul tersebut, sehingga antara kumparan utama dan bantu terjadi penggeseran sudut fasa antara arus dan tegangan dan motor spin bisa berputar.

Pada motor wash ukuran 10 μf ini juga terdapat kumparan utama dan bantu, akan tetapi ukuran kawat kumparan dan jumlah lilitan sama, dengan demikian penggeseran antara sudut fasa arus dan tegangan Nol. Maka untuk motor wash pada mesin cuci 2 tabung diperlukan capasitor.

Pada motor wash mesin cuci 2 tabung memiliki kumparan utama dan bantu dengan ukuran sama, memiliki tujuan agar pada saat putaran bolak balik beban pada saat memutar pakaian dan air, beban yang dipikul sama pada kedua kumparan tersebut.

Demikian awal mula sebuah alat mesin cuci beserta bagian-bagian dan fungsinya, semoga Anda sebagai pembaca blog konsultasi sedikit tahu tentang mesin cuci.

Postingan terkait: